Novel karya Kang Putu, panggilan akrab Gunawan Budi Susanto, meskipun fiksi namun melalui kisah Rini dan Tinuk, memotret beberapa peristiwa nyata. Seperti, perjuangan masyarakat Rembang dan Pati yang menolak pertambangan semen di Pegunungan Kendeng, kehidupan Soesilo Toer (adik kandung Pramoedya Ananta Toer) yang memulung sampah pada malam hari di Blora, serta kegiatan kelas menulis dan membaca di sebuah kedai di Semarang yang diampu oleh Kang Putu sebagai pemilik kedai.
Apa hubungannya kisah Tinuk dengan peristiwa-peristiwa itu? Jawabannya ada di dalam novel. Yang kusuka dari membaca karya-karya Kang Putu, selalu menghadirkan diksi-diksi yang jarang digunakan, jadi pembaca bisa memperkaya kosakatanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar